Bagi setiap wanita, terlambat datang bulan adalah satu-satunya tanda utama dari kehamilan. Namun, tanpa disadari, ada beberapa gejala lain yang dapat para wanita kenali, bahkan sebelum keterlambatan haid tersebut terdeteksi. Meskipun tanda-tanda kehamilan yang muncul dapat berbeda-beda setiap wanita, namun tidak ada salahnya bagi Anda untuk mengenali tanda-tanda umum tersebut. Di bawah ini adalah beberapa tanda awal kehamilan yang layak dicermati agar kehamilan Anda lebih cepat terdeteksi.
- Perubahan pada payudara
Perubahan hormon pada awal kehamilan dapat membuat payudara Anda terasa lebih padat, sensitif, dan lebih kencang; puting pun akan terlihat lebih menonjol dan lebih gelap; serta pembuluh darah akan lebih tampak pada permukaan kulit payudara.
- Lebih sering buang air kecil
Pada tahap awal kehamilan, kebanyakan dari Anda akan lebih sering ingin buang air kecil, terutama pada malam hari. Sedangkan, pada tahap kehamilan selanjutnya, keinginan lebih untuk buang air kecil ini tetap berlanjut. Hal ini disebabkan oleh pembesaran rahim yang menekan kantong kemih.
- Merasa sangat lelah
Anda akan merasa cepat lelah tanpa sebab. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh meningkatnya hormon progesteron dan perubahan pada kinerja tubuh dalam memproduksi darah, detak jantung, dan metabolisme tubuh. Gejala ini akan berlanjut hingga 3 bulan awal masa kehamilan. Untuk menangani gejala kelelahan ini, Anda dapat mengkonsumsi makanan bernutrisi dan beristirahat cukup sebagai obat penyubur kandungan dan sebisa mungkin untuk menghindari menanganinya dengan mengonsumsi kafein yang dapat membahayakan janin.
- Mual dan muntah
Mual dan muntah umumnya baru akan terasa pada usia kehamilan 6 minggu. Tetapi, gejala ini bisa juga terjadi lebih awal. Kondisi ini biasanya akan hilang setelah memasuki usia kehamilan 12-16 minggu. Situasi ini lebih sering terjadi di pagi hari (morning sickness) karena menumpuknya asam lambung selama Anda tidur. Gejala mual dan muntah ini dapat Anda atasi dengan menjaga perut agar tetap terisi. Anda dapat mengkonsumsi makanan sedikit demi sedikit, tetapi lebih sering atau dengan mengkonsumsi permen mint atau jahe dalam meringankan gejala mual dan muntah Anda.
- Sensitif terhadap bau.
Mual yang dialami pada awal kehamilan umumnya disebabkan oleh indera penciuman yang menjadi lebih tajam terhadap bau-bauan tertentu, baik yang beraroma positif seperti minyak wangi, atau yang beraroma negatif seperti asap rokok. Bahkan aroma dari makanan yang biasa dikonsumsi pun dapat membuat Anda merasa mual, terutama yang beraroma kuat seperti telur dan bawang.
- Hilangnya nafsu makan.
Dengan peningkatan hormon dan sensitivitas terhadap bau-bauan, dapat membuat Anda menjadi tidak berselera menyantap makanan yang sebelumnya biasa dapat Anda konsumsi.
Perubahan hormon dalam tubuh Anda dapat menyebabkan kinerja sistem pencernaan menjadi melambat sehingga menimbulkan kondisi sembelit.
- Suasana hati yang mudah berubah
Perubahan hormon juga dapat membuat Anda merasa lebih emosional. Suasana hati menjadi cepat berubah tanpa alasan yang jelas.
Pusing akan kerap dirasakan di awal usia kehamilan akibat turunnya tekanan darah dan menyempitnya pembuluh darah.
- Bercak darah.
Terkadang kehamilan diawali dengan bercak-bercak darah yang keluar dari vagina. Bercak darah yang muncul menjadi tanda menempelnya sel telur yang sudah dibuahi pada dinding rahim.
Itulah beberapa tanda awal kehamilan yang dapat Anda cermati. Dengan mengenali tanda-tanda kehamilan di atas, Anda akan lebih mudah mendeteksi kemungkinan datangnya buah hati lebih awal. Bagi Anda yang masih menanti kehadiran sang buah hati atau ingin menambah momongan, maka Anda bisa mencoba FertilAid, suplemen kesuburan yang dapat membantu pasangan mendapatkan momongan.