Sebelum pelepasan telur, tubuh Anda mulai mempersiapkan diri untuk menyambut sel sperma dengan menciptakan lingkungan yang ramah untuk kelangsungan hidup mereka. Ini melibatkan memproduksi zat yang disebut lendir serviks, yang memelihara sel-sel sperma dan membantu mereka melakukan perjalanan ke telur. Oleh karenanya, menjelang menstruasi, kita bisa melihat perubahan pada kuantitas dan konsistensi dari cairan vagina kita (dengan melihat pada celana dalam atau saat kita membersihkan diri dengan tissue setelah ke toilet). Pada masa subur, lendir serviks akan bertekstur seperti putih telur. Bila kita tidak melihat tanda tanda ini, atau tidak melihat adanya sedikitpun cairan yang berwarna putih telur, mungkin produksi lendir serviks kita kurang.
Tanda lain kurangnya lendir serviks adalah rasa kering saat berhubungan intim (kurang cairan lubrikasi alami tubuh).
Lendir serviks selain juga dapat digunakan untuk memprediksi secara alami waktu terjadinya ovulasi, juga berperan dalam beberapa hal, antara lain:
- Membantu sperma agar lebih mudah dan lebih bebas melewati serviks naik menuju uterus (rahim) guna mencapai sel telur.
- Memberikan suasana/lingkungan yang baik bagi sperma untuk dapat bertahan hidup dan juga memberikan nutrisi bagi sperma.
- Sebagai reservoir atau tempat bagi sperma hidup di dalam saluran reproduksi wanita, karena sifatnya yang memproteksi sperma dari keasaman daerah vagina.
Konsumsi pil KB menghambat ovulasi dan menipiskan lendir serviks sehingga menyulitkan transpor sperma. Dengan keringnya serviks maka transpor sperma jadi lebih sulit dan kemungkinan besar sperma menjadi lebih mudah mati. Untuk memperbanyak produksi lendir serviks, maka dapat dibantu dengan suplemen vitamin yang dapat meningkatkan produksi lendir serviks seperti FertileCM, yang mengandung bahan alami L-Arginine, telah dibuktikan dalam penelitian ilmiah dapat secara aman meningkatkan lendir CM saat seorang wanita berovulasi dengan cara membantu produksi NO (Nitric Oxide) dalam tubuh, zat yang melancarkan aliran darah ke rahim, ovarium dan alat kelamin serta memperkuat dinding rahim.
Banyak minum air juga dibutuhkan bila Anda merasakan lendir serviks yang kurang. Meskipun Anda sudah mengkonsumsi suplemen, air juga diperlukan agar tubuh Anda bisa memproduksi lendir serviks.
Selain konsumsi pil KB, banyak juga faktor yang menyebabkan keringnya lendir serviks, terutama konsumsi obat-obatan tertentu seperti antisthamin, clomid dan lainnya. Penjelasan lebih lanjut mengenai lendir serviks dapat dibaca disini: http://wishingbaby.com/kekeringan-vagina-dan-infertilitas/
sumber: wishingbaby