Air mani yang diproduksi tubuh sangat terpengaruh pada asupan nutrisi yang dikonsumsi tubuh sehari-hari. Komposisi air mani terdiri dari mineral, vitamin, protein, gula, air dan beberapa bahan mikronuterin lagi. Bila tubuh anda tidak mencukupi kebutuhan nutrisi ini, maka kualitas sperma juga menurun dan anda akan melihat perubahan dalam komposisi cairan mani Anda.

Air mani bagi pria adalah satu hal yang menentukan kehidupan seksnya. Di dalam air mani ada jutaan sperma yang akan menentukan tingkat kesuburannya.  Seperti apa air mani yang sehat?

Bagi pria mengalami ereksi dan ejakulasi yang kuat dengan air mani yang banyak adalah sebuah kehidupan seks yang menyenangkan.

Memang beberapa orang secara alami berbakat untuk menghasilkan air mani dalam jumlah yang besar. Masalahnya tidak semua pria menghasilkan air mani yang banyak karena produksi semen juga sangat dipengaruhi oleh cara hidup.

Tapi satu yang pasti, semua pria mampu meningkatkan produksi air mani yang banyak untuk menikmati ejakulasi yang kuat. Salah satu caranya melakukan kebiasaan hidup yang sehat.

Seperti dilansir netdoctor.co.uk dan medicalnews.com, Minggu (28/11/2010) ada tanda-tanda untuk melihat apakah air mani seorang pria masuk kategori normal atau tidak, yaitu:

1. Air mani atau semen yang sehat biasanya berwarna putih atau abu-abu, kadang-kadang berwarna kekuningan. Jika air mani berwarna merah muda atau merah itu artinya ada masalah serius yang harus ditanyakan ke dokter karena tandanya mengandung darah yang nantinya bisa didiagnosa dokter.

2. Ketika ejakulasi air mani membentuk cairan yang lengket seperti jelly. Jika terlalu encer dapat menyebabkan masalah kesuburan.

3. Rata-rata volume air mani normal yang dihasilkan pada ejakulasi adalah 2-5 ml  (seukuran satu sendok makan)

4. Dalam setiap 1 ml air mani seharusnya terdapat ada 20 juta sperma. Atau jumlah sperma minimal untuk pria subur adalah 40 juta sperma dimana 75 persennya harus hidup.

5. Dari jumlah sperma yang hidup tadi, maka 25 persennya harus bisa berenang dengan cepat menuju sel telur. Dan 30 persennya harus berbentuk normal alias sempurna.

Jumlah air mani yang normal sangat bagus untuk kesehatan pria karena bisa:
1. Meningkatkan kualitas sperma
2. Meningkatkan libido
3. Menghasilkan keturunan yang sehat
4. Meremajakan tubuh
5. Terlihat tampak muda
6. Memberikan energi dan kekuatan untuk tubuh
7. Membangun kekebalan terhadap penyakit

Faktor yang mempengaruhi produksi sperma

Salah satu faktor yang mempengaruhi proudksi sperma adalah kurang minum air (dehidrasi). Lalu kurang zinc dan vitamin seperti C, E dan B-12.  Defisit nutrisi ini menyebabkan tubuh tidak secara efektif memelihara fungsi seksual, menyebabkan turunnya produksi air mani dan sperma. Oleh karenanya, makanlah makanan yang mengandung Zinc, Vitamin C, E, B12, L-arginine, atau mengkonsumsi supplement seperti FertilAid for Men yang secara harian menjamin kecukupan nutirsi penting bagi tubuh untuk memproduksi air mani yang sehat baik secara kualitas dan kuantitasnya.

Volume Air mani dan Kesuburan, apakah mereka berhubungan?

Semakin banyak volume air mani yang diproduksi oleh tubuh, semakin mendukung produksi sperma yang sehat, yang mana sangat penting bagi pasangan yang bermasalah dengan kesuburannya. Bila Anda ingin sukses menghamili pasangan Anda, maka Anda harus memeprhatikan kesehatan dan kualitas sperma Anda.  Dengan meningkatkan kualitas sperma Anda, anda bisa secara drastis meningkatkan volume air mani yang pada akhirnya dapat memperbesar peluang anda untuk memulai menjadi Ayah.

Monitorlah kebiasaan makan. Anda dapat memelihara gaya hidup sehat dengan kebiasaan makan yang baik sehingga tubuh mendapatkan nutrisi, vitamin dan mineral yang tepat dan penting untuk menjaga produksi air mani dan sperma yang sehat.  Jauhi kebiasaan merokok, alkohol atau minuman soda yang terlalu banyak. Penting juga untuk menghindari hal-hal yang bisa memicu testis panas seperti keseringan memakai celana ketat atau sauna. Dan lakukan olahraga ringan namun rutin untuk menjaga kebugaran tubuh.

sumber : wishingbaby